1. Rendang (Indonesia)
Makanan khas Indonesia yang berasal dari Padang Sumatera Barat, kita patut bangga karena rendang termasuk masakan terenak di Indonesia!! Rendang daging yang berasal dari Sumatera Barat dikategorikan sebagai satu dari 50 makanan paling enak di dunia. Rendang seperti dirilis CNNgo, pekan lalu, menempati urutan ke-11 makanan paling enak berdasarkan survei itu.
Kari Massaman dari Thailand dalam peringkat itu menduduki peringkat
pertama. Dari situs CNNgo, peringkat makanan terenak dunia ini
mengundang pro dan kontra. Namun dari pembaca yang memberikan tanggapan
soal Rendang umumnya meyakini ini makanan yang enak.
Rendang dari daging adalah masakan tradisional bersantan dengan
daging sapi sebagai bahan utamanya. Masakan khas Padang ini tidak hanya
dijajakan di Indonesia namun juga sampai ke luar negeri.
Selain daging sapi, rendang juga menggunakan kelapa (karambia), dan
campuran dari berbagai bumbu khas Indonesia di antaranya Cabai (lado),
lengkuas, serai, bawang dan aneka bumbu lainnya yang biasanya disebut
sebagai (Pemasak). Sumber : hutantropis.com
2. Sushi (Jepang)
Sushi adalah makanan Jepang dan merupakan kuliner favorit di
seluruh dunia. Sushi sendiri artinya adalah nasi cuka. namun elemen utama dari
sushi ini adalah nasi dan ikan mentah
Sushi memilik manfaat yang bagus untuk kesehatan. Ada
beberapa jenis sushi yang bisa kita kenal dengan melihat bentuk nasinya:
Nigirizushi, Ini adalah bentuk umum dari sebuah sushi.
berbentuk lonjong dan lauk yang diletakkan di atas sushi jenis ini bisa mentah
atau matang. seperti tamagoyaki atau belut unagi dan belut anago yang sudah
dipanggang.
Makizushi, Sushi ini berbentuk gulungan nasi yang berisi
potongan mentimun, lauk atau neta yang dibungkus lembaran nori. Nasi digulung
dengan bantuan sudare (anyaman bambu bentuk persegi panjang).
Chirashizushi, Nasi sushi ini dimakan bersama neta berupa
makanan laut dan sayur-sayuran yang dipotong kecil-kecil. Nasi sushi tidak
dibentuk melainkan diisikan ke dalam wadah dari kayu, piring atau mangkuk.
Chirashizushi merupakan salah satu masakan rumah yang populer di Jepang untuk
memperingati hari-hari istimewa seperti ulang tahun anak-anak dan perayaan Hina
Matsuri.
Oshizushi, Nasi disusun bersama neta yang dipres untuk
sementara waktu dengan maksud memadatkan nasi agar sushi yang dihasilkan
berbentuk persegi panjang yang lalu dipotong-potong agar mudah dinikmati.
Oshizushi ada juga yang dibungkus daun bambu, lalu dipres selama beberapa jam
sampai satu malam.
Sushi masuk ke dalam peringkat 4 masakan terenak di Dunia. Sumber : kerockan.blogspot.com
3. Hamburger (Jerman)
Siapa yang tak mengenal hamburger di zaman modern ini? Makanan ini
memang bukan sajian asli Indonesia. Namun, karena pengaruh budaya Barat,
sejumlah restoran hamburger waralaba asing pun mudah dijumpai di
sudut-sudut kota besar Indonesia. Sebutlah McDonalds, Burger King,
Wendy’s, dan A&W Dengan berbagai varian sajian, cita rasa hamburger
pun mudah diterima khalayak.
HAMBURGER sebenarnya merupakan roti berbontuk bundar yang diiris
hingga menjadi dua bagian. Untuk isi, bagian tengahnya terdapat olahan
daging cincang, selada, tomat, bawang bombay, saus mayones, saus tomat,
dan mustard.
Kata “ham” pada hamburger bukan berasal dari daging ham, tetapi dari
kota Hamburg di Jerman. Di ‘ kota inilah, konon bagian daging pada
hamburger ini berasal. Kemudian makanan ini dibawa oleh para migran ke
daratan Amerika. Di Amerika, makanan ini berkembang dan semakin
digemari.
Jadi, hamburger bisa diartikan sebagai makanan dari Hamburg. Namun, banyak orang lebih sering menyebutnya1 burger.
Sebelum dikenal di Eropa, daging pada burger berasal dari bangsa
Tartar. Bangsa di Asia Tengah yang kerap melakukan perjalanan jauh ini
mempunyai kebiasaan meletakkan daging di bawah sadel kuda agar tidak
menjadi keras. Setelah disimpan, ternyata daging tersebut masih dalam
kondisi baik dan tidak menjadi keras. Daging tersebut kemudian disantap
dengan perasan jeruk.
Dari Asia Tengah, sajian daging ini terbawa ke Eropa. Di Eropa,
sajian daging ini mengalami perkembangan proses pengolahan, yaitu dengan
cara dibakar atau digoreng. Daging ini pun kian digemari banyak orang.
Daging ini populer dengan sebutan Hamburger Steak.
Ada banyak versi tentang terciptanya burger di Amerika. Versi
pertama, burger diciptakan oleh Frank dan Charles Menches dari Ohio.
Kedua orang ini biasa menjajakan sandwich. Namun, suatu saat, mereka
kehabisan sosis, mereka menggunakan daging sapi cincang sebagai isi
roti. Sajian ini ternyata digemari banyak orang.
Versi kedua, burger berkembang di daerah Wisconsin. Menurut Komunitas
Sejarah Seymour, burger diciptakan oleh Charlie Nagreen. Mulanya, ia
berjualan sandwich yang diisi bakso. Namun, karena kurang laku, ia
memipihkan bakso tersebut dan meletakkannya di antara irisan roti.
Ternyata modifikasi makanan ini menarik perhatian banyak orang.
Versi ketiga, seperti yang dicatat Perpustakaan Kongres Amerika
Serikat dan Pemerintah Negara Bagian Connecticut, hamburger pertama
konon dijual pertama kali pada tahun 1895 oleh Louis Lassen. Makanan ini
semula tak bernama. Saat para pelaut dari Hamburg bertandang ke
restoran Louis Lassen, makanan tersebut dinamakan hamburger.
Saat ini, sajian burger kian bervariasi dan tidak hanya diisi dengan
daging sapi cincang. Isian keju, ikan, bahkan cumi dan lobster pun
dijumpai di sejumlah negara. Kini juga mulai populer burger vegetarian
untuk menggantikan pemakaian daging pada burger.
Seakan tak mau kalah, Indonesia pun memiliki banyak varian burger
lokal. Misalnya Blenger Burger, Edam Burger, dan Klenger Burger. Soal
rasa, tentunya lebih “masuk” ke lidah orang Indonesia. Hamburger termasuk makanan paling enak di Dunia yang berasal dari Jerman. Sumber : artikel2.com
1 komentar:
Agen Judi Online
Agen Bola
Agen Casino
Agen Bola Online
Agen Judi Bola
Agen casino Online
IBCBET
Agen SBOBET
Prediksi Bola
Agen Asia Poker77
Agen Judi Casino Online
http://167.114.204.149/artikel/276/prediksi_csa_vs_fortaleza_27_juni_2017
http://167.114.204.149/artikel/277/prediksi_aldosivi_vs_olimpo_27_juni_2017
http://167.114.137.235/~banteng88net/artikel/82/prediksi_huracan_vs_belgrano_27_juni_2017
Posting Komentar